OBJEK WISATA di KABUPATEN BENGKALIS
- Lambang
Daerah Kabupaten Bengkalis
Arti Lambang Daerah Berdasarkan Peraturan daerah
Kabupaten Daerah Tingkat II Bengkalis Nomor 16 tahun 1989 tentang Lambang
Daerah Kabupaten Daerah Tingkat II Bengkalis, yaitu :
a) Bentuk Dan Pembagian Lambang
Lambang Daerah berbentuk Perisai yang terdiri dari lima bagian, yaitu :
Lambang Daerah berbentuk Perisai yang terdiri dari lima bagian, yaitu :
1) Rotan yang melingkar seluruh Lambang dengan jumlah
ruas 17;
2) Perahu layar dengan layar terkembang dan laut yang
bergelombang lima;
3) Pohon Rumbia dengan 4 pelepah, dan
4) Pohon Para dengan 4 helai daun, sehingga berjumlah
8;
5) Ikan Terubuk dengan jumlah sisik 45.
b) Warna Utama yang dipakai adalah Hijau Muda disamping
menggunakan warna kuning, putih, biru tua dan hitam, Pemberian warna lambang,
yaitu:
1) Rotan yang melingkari seluruh Lambang adalah warna
kuning;
2) Perahu layar dengan layar terkembang dan laut yang
bergelombang lima adalah warna putih;
3) Pohon rumbia dengan 4 pelepah, dan
4) Pohon Para dengan 4 helai daun, adalah warna biru
tua;
5) Ikan Terubuk adalah warna kuning.
c) Arti Lambang
1) Rotan melingkar yang berjumlah 17 ruas mengingatkan
tanggal Proklamasi, dan melambangkan Persatuan dan Kesatuan Penduduk Daerah;
2) Perahu layar dengan layar terkembang melambangkan
sarana utama perhubungan dan pengambilan hasil laut, berarti lambing wilayah
perairan yang terdiri dari pada laut dan sungai,
serta gelombang lima lapis melambangkan Pancasila sebagai Dasar Negara Republik Indonesia;
serta gelombang lima lapis melambangkan Pancasila sebagai Dasar Negara Republik Indonesia;
3) Pohon Rumbia dan Pohon Para masing-masing terdiri
dari 4 pelepah dan 4 helai daun sehingga berjumlah 8, mengingatkan pada bulan
Proklamasi, dan melambangkan kesuburan tanah sebagai penghasil pangan yang
potensial, berarti lambang ketahanan pangan dimasa sulit, dan melambangkan
pertumbuhan ekonomi yang tinggi, dan untuk hubungan perdagangan ke luar Daerah;
4) Ikan Terubuk dengan jumlah sisik 45, mengingatkan
tahun Proklamasi, dan melambangkan wilayah perairan penghasilan ikan berarti
lambang hasil laut yang potensial.
- Objek Wisata
Daftar Objek
Wisata Alam
No.
|
Nama
|
Tempat
|
1.
|
Kebun Binatang
|
Selat Baru
|
2.
|
Taman Prapat Tunggal
|
Meskom/Bengkalis
|
3.
|
Taman Andam Dewi
|
Bengkalis/Bengkalis
|
4.
|
Parit 3 Pambang
|
Pambang/Bantan
|
5.
|
Pantai Jangkang
|
Jangkang/Bantan
|
6.
|
Pantai Selat Baru
|
Selat Baru/Bantan
|
7.
|
Taman Pelatihan Gajah
|
Sebanga/Duri
|
8.
|
Taman Bermain Kuala Muda
|
Semunai / Pinggir
|
9.
|
Pantai Rupat
Utara
|
Tj.Medang, Tj.Punak,
Tlk.Rhu Rupat Utara |
10.
|
Taman Kera Jinak
|
Sekodi
|
Daftar Objek
Wisata Budaya
No.
|
Nama
|
Tempat
|
1.
|
Lampu Colok
|
Bengkalis Sekitarnya
|
2.
|
Acara Ritual Mandi Syafar
|
Bengkalis Sekitarnya
|
3.
|
Makam Dt.Laksamana Raja Dilaut
|
Bukit Batu
|
4.
|
Lomba Memancing
|
Muntai
|
5.
|
Lomba Permainan Gasing
|
Bengkalis
|
6.
|
Lomba Jong
|
Selat Bantau
|
7.
|
Lomba Layang-Layang
|
Bengkals
|
8.
|
Festival Rebana dan Kompang
|
Ibu Kota Kecamatan
|
9.
|
Festival Langgam Melayu
|
Ibu kota Kecamatan
|
Umumnya
potensi Pariwisata di Kabupaten Bengkalis belum tergarap secara baik, akan
tetapi sangat prospektif untuk dikembangkan. Geografis Kabupaten Bengkalis yang
terdiri dari pulau-pulau dan memiliki pesisir pantai yang menghadap langsung ke
Selat Malaka dengan keindahan alam baharinya yang mempesona serta suasana
kehidupan masyarakat dan budaya daerah yang bersifat khas Melayu. Sehingga
merupakan salah satu daerah tujuan wisata di Propinsi Riau yang menarik dan
akan membuat kenangan indah bagi yang berkunjung ke daerah ini.
1.
Wisata Bahari
a.
Pantai Rupat Utara - Kec. Rupat Utara
Pantai Rupat Utara Tanjung Medang berlokasi di Kecamatan Rupat.
Kawasan Pantai Pasir Panjang adalah Tanjung Medang, Teluk Rhu dan Tanjung Punak
di Kecamatan Rupat dan berhadapan langsung dengan Kota Dumai, dengan mudah dapat
dicapai karena dari Dumai tersedia transport laut untuk penumpang umum.
Kondisi alam disini begitu indah dan
alami . hamparan pasir putih sepanjang 17 km lebih dengan lebar 300-500 m saat
air laut surut. Kondisi angin dan gelombang laut yang mengalir begitu harmonis
menjadikan pantai ini cocok untuk dijadikan tempat wind surfing, boating, parasailing,
olahraga, dan sebagainya.
Pasir di pantai ini berwarna putih
dan bersih serta air lautnya yang jernih memungkinkan pengunjung untuk mandi,
berjemur, berolahraga air, rekreasi keluarga dan bersantai menikmati kejernihan
air lautnya dengan ombak yang sedang-sedang saja.
Pemandangan pulau-pulau yang berada
di sekitar pantai ini sangat menyenangkan. Karena setiap pulau seperti pulau
ketam, pulau mentete, dan pulau baru dilatarbelakangi oleh hutan pinus yang
berjejer rapi.
Rupat utara memiliki nilai jual yang
sangat eksotis karena kapal-kapal asing yang melintas di selat malaka bisa
langsung merapat ke pulau yang memiliki pantai pasir putih terpanjang di indonesia
ini.
b.
Pantai Prapat Tunggal - Kec.Bengkalis
Di kabupaten bengkalis banyak
tempat-tempat wisata yang sangat indah, yang selalu dikunjungi oleh pengunjung
untuk berlibur. Salah satunya adalah pantai prapat tunggal yang berada di desa
meskom, jaraknya sekitar 18 km dari pusat kota bengkalis.
Dengan jarak yang tidak terlalu jauh
ini bisa ditempuh dengan kendaraan bermotor yang memakan waktu kurang lebih 30
menit. Pantai ini memiliki keindahan yang luar biasa, dengan posisi pantai
menghadap ke tanjung jati dan ditambah lagi perkampungan nelayannya masih
tradisional. Tempat ini sangat cocok bagimereka yang hobi memancing.
Pemandangan pantai prapat tunggal
bengkalis yang berada di sebelah barat dari kota bengkalis ini sangat indah.
Disana terdapat beberapa rumah nelayan sementara yang berada di atas air yang
digunakan sebagai tempat untuk menangkap ikan, mengeringkan ikan, dan juga
sebagai tempat pembuatan belacan (terasi).
c.
Pantai Selat Baru di Selat
Baru/Bantan
Pantai
Selat Baru Berlokasi di
pantai Timur Bengkalis,
tepatnya di kecamatan Bantan yang terbentang sepanjang 4 km dengan
ciri khas yang unik berupa bibir pantai yang melebar ke arah laut (± 100 m)
pada saat air laut surut.
Keadaan
ini membuat pengunjung pantai dapat bermain sepuasnya di sepanjang pantai.
Tidak jauh dari bibir pantai, mengalir sungai kecil yang diberi nama Sungai
Liong. Sepanjang tepi sungai terdapat tempat pengembang-biakkan telur ikan Kakap Putih.
Tepat
di muara Sungai Liong kini berdiri sebuah Pelabuhan Laut yang
melayari rute internasional bernama Bandar Sri Setia Raja
yang diresmikan oleh Gubernur Riau, HM. Rusli
Zainal, SE, MP, pada tanggal 1 Maret 2010 yang melayari rute salah satunya
Bengkalis - Muar, Malaysia.
Di
kawasan pantai ini digelar pesta pantai setiap tahunnya. Pada event tersebut
diadakan berbagai perlombaan, seperti lomba perahu jong, gasing, dan
layang-layang.
d.
Pantai Tenggayun Di Desa Tenggayun Bukit
batu
Pantai
tenggayun berada tidak terlalu jauh dari kota dumai. Hanya berjarak kurang
lebih 60 km sebelah timur kota dumai. Pantai tenggayun ini cukup bagus jika
dibandingkan dengan pantai-pantai yang ada di pesisir sumatera, mulai dari
rokan hilir, dumai, sungai pakning, hingga ke sungai apit.
Hanya
butuh sedikit sentuhan agar terlihat lebih indah dan nyaman bagi pengunjung.
Perlu campur tangan pemerintah untuk melengkapi infrastruktur pendukung,
seperti jalan masuk, tempat parkir hingga kios-kios bagi pedagang.
e.
Tasik Putri Pepuyu
Tasik
Putri Pepuyu berlokasi Desa Tanjung Padang / Pulau
Padang Merbau, merupakan daerah ditengah hutan lindung yang belum banyak
disentuh oleh manusia sehingga belum ada kerusakan dan perubahan.
Tasik
Putri Pepuyu terkenal dengan legenda tentang cinta Raja Terubuk dan Putri
Pepuyu yang tidak kesampaian. Tasik Putri Pepuyu mempunyai potensi wisata
seperti berkemah, berperahu dan lain-lain.
f.
Tasik Nambus
Tasik
Nambus berlokasi di Desa Tanjung, pulau Tebing Tinggi,
kira-kira 30 menit dengan menggunakan jalan darat dari pelabuhan Selat Panjang.
Tasik Nambus dikelilingi hutan lindung, selama bulan syafar masyarakat setempat
melakukan pemandian di danau ini.
2.
Wisata Hutan Lindung
a.
Wisata Hutan Lindung dan Suaka Marga
Satwa di Bukit Batu, dan di Kecamatan Mandau (Pusat Pelatihan Gajah di Sebanga)
.
Hutan Lindung dan Kawasan
Konversi Margasatwa terdapat di daerah Bukit Batu dan kecamatan
Mandau yang dimiliki oleh Departemen Kehutanan RI..
Daerah Sebanga – Duri
yang berjarak ± 40 km dari kota Pekanbaru
merupakan tempat yang menarik untuk dikunjungi, di tempat ini beberapa gajah dilatih untuk
melakukan berbagai atraksi yang dapat menghibur pengunjung. Kawasan Konservasi
Gajah ini merupakan bagian dari TAHURA (Taman
Hutan Raya) Sultan Syarif Hasyim
dan sudah berulang kali diliput oleh tim Jejak
Petualang serta acara-acara lain yang berbau Dokumenter Petualangan oleh
stasiun TV swasta.
3.
Wisata Sejarah dan Budaya
a. Peninggalan
Datuk Laksamana Raja Dilaut, Istana dan Meriam Sumpitan Bone dan Tupai Beradu
dan Kelengkapan perang lainnya di Desa Bukit Batu.
b. Penjara
Kolonial Belanda 1883
Kota Bengkalis Sebenarnya mempunyai potensi pariwisata
yang cukup besar. Hal ini di tunjukkan dengan cukup banyaknya bangunan-bangunan
tua peninggalan zaman kolonial Belanda yang masih terawat dengan baik. Salah
satunya seperti penjara peninggalan Belanda yang dibangun pada tahun 1883 yang
dijadikan cagar budaya oleh pemerintah daerah kabupaten Bnegkalis.
Pada saat ini penjara tersebut dalam
perawatan Dinas Pariwisata Kabupaten Bengkalis beserta bangunan-bangunan tua
lainnya. Menunjukkan bahwa masyarakat Bengkalis khususnya pemerintah daerah
kabupaten Bengkalis amat menghargai sejarah.
c. Rumah
Adat Melayu di Bengkalis, Bukit Batu, Balai Adat Suku Sakai Mandau
4.
Perhubungan
a.
Transportasi
darat
Kota Duri dan Sungai Pakning dihubungkan
dengan jalan
raya untuk menuju ke Pekanbaru, ibu kota Provinsi
Riau dan kota kota lainnya di Sumatera.
Selain itu juga disediakan ''ferry''
penyeberangan (RO-RO) untuk menghubungkan Pulau Bengkalis dengan Sungai
Pakning, Riau Daratan, sekaligus untuk membuka akses ke seluruh kota-kota kecil
dan besar di Pulau Sumatera.
Fasilitas
jalan raya di Kabupaten Bengkalis khususnya di pulau Bengkalis telah menggunakan
aspal hotmix, namun masih belum mencapai daerah pelosok yang masih harus
sabar menikmati fasilitas jalan aspal biasa.
b.
Transportasi
laut
Pelabuhan
Utama Bengkalis, Bandar Sri Laksemana
Tranportasi Laut dilayani
oleh kapal-kapal kargo kelas menengah dan kapal
penumpang ferry cepat berjenis speed boat yang berkapasitas
angkut sampai dengan 300 penumpang. Pelabuhan laut di kabupaten
Bengkalis cukup banyak, sebahagian besar adalah pelabuhan rakyat yang di
singgahi oleh kapal-kapal kecil dan menengah.
Sementara pelabuhan besar di pulau
Bnegkalis ada 2 (dua) yaitu pelabuhan utama Bandar Sri Laksemana
dan sebuah pelabuhan laut yang
melayani jalur internasional yang berada di daerah Selat Baru, kecamatan
Bantan. Mlayani rute Bengkalis - Muar, Malaysia. Pelabuhan ini di beri nama Bandar Sri Setia Raja,
sesuai dengan nama seorang tokoh masyarakat Melayu Bengkalis
pada dahulu kala.
Pelabuhan
laut, Bandar Sri Setia Raja
c.
Transportasi
udara
Untuk transportasi udara,
terdapat sebuah Bandar udara perintis
yang bernama Bandar Udara Sei Selari yang berada di Sungai Pakning. Bandar udara
ini merupakan milik dari PT. Pertamina UP II Dumai di Sei. Pakning untuk kebutuhan
transportasi perusahan minyak negara tersebut dan juga untuk aktivitas
perusahan minyak Kondur Petroleum S.A., sebuah perusahaan
minyak swasta milik anak negeri.
Berdasarkan
Keputusan Menteri Perhubungan nomor
KM. 34 tahun 2003, penetapan sementara Bandar Udara Sei Selari Sei Pakning
milik PT. Pertamina UP II Dumai di Sei Pakning sebagai bandar udara khusus yang
dapat melayani penerbangan bagi kepentingan umum.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar