Kamis, 19 November 2015

SEL dan ORGANEL SEL

              

           Selamat datang di Blog Berbagi Ilmu Pengetahuan. Kali ini saya akan membagikan informasi tentang sel. Pelajaran tentang sel ini akan dijumpai pada Semester ganjil kelas 2. Berikut penjelasannya :



SEL
PENGERTIAN dan TEORI SEL

Sel adalah komponen penyusun tubuh makhluk hidup. Pertama kali dikemukakan oleh Robert Hooke (penelitian sel gabus). Teori sel yang terkenal:

“Teori sel berasal dari sel à dikemukakan oleh Rudolf Virchow”

KOMPONEN SEL

Komponen sel terbagi menjadi dua, yakni:
1.    Senyawa an-organik : senyawa yang berasal dari alam. Contoh à air dan garam-garam mineral
2.    Senyawa organik : senyawa yang merupakan hasil metabolisme tubuh. Contoh :
a.    Karbohidrat, berfungsi untuk sumber energi di dalam sel, cadangan energi komponen struktural organel dan bagian sel lainnya
b.    Lemak, berfungsi sebagai komponen membran plasma, hormon, dan vitamin.
c.    Protein, berperan dalam peran katalitik (enzim) dan peran mekanik (protein otot).
d.   Asam Nukleat, berfungsi untuk mengontrol aktivitas sel dan membawa informasi genetik.
No.
DNA
RNA
1.
Terdiri dari dua rantai nukleotida panjang
Terdiri dari satu rantai nukleotida pendek
2.
Mengandung asam fosfat
Mengandung asam fosfat
3.
Mengandung gula deoksiribosa
Mengandung gula ribosa
4.
Merupakan materi genetik, membawa informasi genetik
Berperan dalam sintesis protein
5.
Terdapat pada kromosom, nukleoplasma, mitokondria, dan kloroplas
Terdapat pada nukleolus, nukleoplasma, dan sitoplasma

STRUKTUR dan FUNGSI SEL
 
Bagian utama sel dan organel sel diuraikan sebagai berikut:
1.    Membran Sel










Membran sel adalah bagian sel yang paling luar yang melindungi bagian dalam dari sel. Membran sel tersusun dari dua lapisan yang terdiri dari lipoprotein. Bersifat semipermeable atau mengatur keluar masuknya zat dari sel.
2.    Nukleus (inti sel)
Nukleus memiliki membran yang yang tersusun atas lipoprotein. Organel sel dari nukleus:
a.       Nukleolus, mengandung RNA yang digunakan dalam perakitan ribosom.
b.      Nukleoplasma, cairan yang tersusun atas protein.
c.  Benang kromatin (kromosom), berfungsi untuk menyampaikan                                                   informasi genetik melalui sintesis protein.
3.    Sitoplasma
Organel sel:
a. Retikulum Endoplasma (RE), REK berfungsi dalam mendukung sintesis protein dan menyalurkan bahan genetik antara inti sel dengan sitoplasma. REH memiliki enzim yang berfungsi untuk sintesis lipid, glikogen, dan persenyawaan steroid (kolesterol, hormon, dan gliserida)
b.      Badan Golgi, berfungsi untuk membentuk vesikula sekresi, membran plasma, dinding sel, dan akrosom pada spermatozoa, serta sebagai tempat untuk mengolah protein yang telah disintesiskan lebih lanjut.
c.       Ribosom, berfungsi untuk sintesis protein.
d.      Lisosom, berfungsi untuk pencernaan seluler.
e.       Peroksisom, berfungsi untuk mengubah peroksida menjadi H2 dan O2.
f.       Glioksisom, berfungsi untuk mengubah lemak menjadi glukosa.
g.      Mitokondria, berfungsi untuk respirasi sel. Terdiri atas membran dalam, membran luar, ruang intermembran, kista, dan matriks.
h.      Vakuola, berfungsi untuk mencerna makanan dan mengedarkan hasil pencernaan.
i.        Plastida, terbagi menjadi 3 yaitu:
1.      Leukoplas, berisi Amiloplas (menyimpan amilum), proteoplas (menyimpan protein), dan elaioplas (menyimpan lemak dan minyak).
2.      Kloroplas, mengandung klorofil.
3.      Kromoplas, mengandung pigmen. Pigmen fikosianin (biru), pigmen fikoritrin (merah), pigmen fikosiantin (coklat), dan pigmen karoten (kuning).
j.        Sentriol, sebagai pusat sel yang terdiri atas mikrotubul dan mikrofilamen.
k.      Sitoskeleton, berfungsi sebagai kerangka sel yang memberikan kekuatan mekanik pada sel dan membantu gerakan sel. Sitoskeleton terbagi menjadi 2, yaitu:
1.      Mikrofilamen, tersusun atas filamen aktin.
2.      Mikrotubul, tersusun atas bola-bola molekul yang disebut tubulin.
3.      Filamen antara, tersusun atas protein fimetin.
l.        Dinding sel
Pada sel muda tersusun atas zat pektin dan pada sel dewasa tersusun atas bahan selulosa.

         Kali ini itu aja ya teman, semoga Informasi ini bermanfaat buat pembaca dan terimakasih sudah berkunjung. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar