Senin, 06 April 2015

Batuan Penyusun Litosfer

Litosfer merupakan lapisan kerak bumi yang paling luar dan terdiri atas batuan dengan ketebalan rata-rata 1.200 km.

Batuan penyusun litosfer tersebut adalah :

1. Batuan Beku

    Batuan beku merupakan batuan yang terbentuk dari magma pijar yang membeku menjadi padat. sekitar 80 % dari material batuan yang menyusun batuan kerak bumi merupakan batuan beku.

Batuan beku dibagi menjadi 3, yaitu :

       a. Batuan beku dalam (plutonik/abisik)

                  Batuan beku dalam terjadi dari
 pembentukan magma yang perlahan di dalam                                                                          kulit bumi. contoh : granit, diorit, dan gabro


       b. Batuan beku gang (korok)

                   Batuan beku gang terjadi dari magma yang membeku dilorong antara dapur                  magma dan permukaan bumi. Ciri dari batuan gang ini adalah campuran mineralnya             memiliki ukuran yang besarnya tidak sama.

       c. Batuan beku luar
                   Batuan beku luar terjadi dari magma yang keluar dari dapur magma membeku              di permukaan bumi. Contoh : basalt, diorit, andesit, obsidian, skoria, batuan apung.

2. Batuan Sedimen

          Batuan sedimen merupakan batuan mineral yang telah terbentuk di permukaan bumi yang mengalami pelapukan oleh aliran air, angin, atau gletser. Kemudian tersedimentasi dan terjadilah proses diagenesis.

Berdasarkan proses pembentukan, batuan sedimen terbagi menjadi :

     a. Batuan sedimen klastik
     b. Batuan sedimen kimiawi
     c. Batuan sedimen organik

Berdasarkan tenaga pengangkutnya, batuan sedimen terbagi menjadi :

     a. Batuan sedimen aeris atau aeolis
     b. Batuan sedimen glasia
     c. Batuan sedimen aquatik
     d. Batuan sedimen marin

3. Batuan Malihan (Metamorf)

         Batuan metamorf adalah batuan yang telah mengalami perubahan baik fisik maupun kimiawi nya yang dipengaruhi oleh suhu, tekanan, dan waktu.

Jenis-jenis batuan metamorf :

         a. Batuan metamorf kontak

                        Batuan metamorf kontak terbentuk karena pengaruh intrusi magma yang                    suhunya sangat tinggi. contoh : batu kapur

         b. Batuan metamorf dinamo

                        Batuan metamorf dinamo terbentuk karena pengaruh tekanan, waktu, dan                  proses pembentukan karena tenaga endogen. contoh : gneis, sabak, dan serpih.

         c. Metamorf Pneumatolitis kontak

                         Metamorf pneumatolitis kontak terbentuk karena pengaruh gas-gas dari                   magma. contoh : kuarsa, batu permata.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar